Cokelat Asli Indonesia Java Criollo, Menjadi Produk Unik Cokelatin yang Harus Mendunia

Berawal dari keinginan untuk mengubah kecanduan minuman kopi, Irene memutuskan untuk mencoba meracik minuman sendiri menggunakan cokelat dan bahan-bahan lain yang tersedia di supermarket.

Saat itu, Irene masih bekerja di sebuah perusahaan dan ia mencoba menawarkan minuman cokelat racikannya kepada rekan kerjanya. Namun, rasanya masih kurang memuaskan Irene karena menggunakan cokelat dari supermarket. Maka dari itu, Irene memulai perjalanan untuk mempelajari bahan baku cokelat itu sendiri dan mencapai rasa yang diinginkannya.

Uniknya, nama “Cokelatin” terbentuk dari kombinasi kata “cokelat” dan “in”. Huruf “I” dan “N” merupakan singkatan dari Irena dan suaminya, yaitu Irena Surosoputra dan Nugroho Surosoputra. Mereka sepakat untuk mempromosikan kakao asli Indonesia yang diolah menjadi cokelat dengan karakteristik unik sehingga sulit ditiru oleh pesaing.

Komitmen Irene terhadap bisnis ini menghasilkan pendirian Cokelatin pada tahun 2016 di Tangerang. Irena menyadari bahwa Indonesia merupakan salah satu produsen cokelat terbesar di dunia namun masih banyak masyarakat Indonesia yang tidak mengenal cokelat dari biji kakao asli Indonesia.

Uniknya Nama “Cokelatin”

Awal mula nama Cokelatin, terbentuk dari dua kata, yaitu “cokelat” dan “in”. Huruf “I” dan “N” terbentuk dari nama Irena dan suami, yaitu Irena Surosoputra dan Nugroho Surosoputra. Keduanya bersepakat untuk mengangkat kakao asli Indonesia yang diproses menjadi cokelat, dengan berbagai karakteristiknya masing-masing sehingga tidak mudah untuk ditiru oleh pesaing.

Keseriusan Irena pada bisnis ini membuat Cokelatin terbentuk pada tahun 2016 di kota Tangerang. Irena saat itu segera paham bahwa Indonesia termasuk dalam negara penghasil cokelat terbesar di dunia urutan ketiga, tetapi sayangnya kenyataan yang terjadi dan terlihat dengan jelas adalah ada banyak sekali masyarakat

Indonesia yang tidak mengenali cokelat dari bahan biji kakao asli Indonesia.

Irena berharap dapat memperkenalkan Cokelatin di luar negeri sebagai merek yang menggunakan biji kakao asli Indonesia agar semakin banyak orang yang mengenal keunikan cokelat khas Indonesia.

Keunikan yang Dimiliki Cokelat Asli Indonesia

Keunikan Cokelat Asli Indonesia yang ingin ditonjolkan oleh Cokelatin adalah penggunaan kakao varietas Java Criollo yang dianggap sebagai salah satu varietas terbaik di dunia. Selain itu, Irena juga mengungkapkan keunikan lainnya, yaitu proses penyeduhan minuman cokelat Cokelatin yang hanya membutuhkan air panas.

Produk Cokelatin dibuat dari cokelat varietas Trinitario dari Sulawesi Selatan dan varietas Java Criollo dari Jember. Irena memilih kedua jenis cokelat tersebut karena sesuai dengan selera masyarakat.

Pelanggan Cokelatin, yang sebagian besar berusia antara 23 hingga 28 tahun dan memiliki pekerjaan atau karir, dapat mengapresiasi keunikan rasa cokelat asli yang tidak hanya manis dan creamy.

Tersedia beberapa varian produk Cokelatin, termasuk Dark Chocolate, Creamy Latte, dan Java Criollo, yang cocok bagi pecinta cokelat atau mereka yang sedang mencari alternatif dari minuman kesukaan mereka.

Cokelatin telah berkembang pesat dan melakukan ekspor ke Hong Kong, Tiongkok, dan Belanda. Di dalam negeri, produk Cokelatin dapat ditemukan melalui platform daring dan beberapa supermarket.

Perkembangan Bisnis yang Tengah Dirasakan

Hingga saat ini, Cokelatin telah berkembang hingga melakukan ekspor ke Hongkong, Tiongkok, dan Belanda. Untuk dalam negeri, produk-produk Cokelatin bisa didapatkan melalui marketplace, serta ada beberapa supermarket yang turut menyediakan produknya Cokelatin.

Selain menjual secara online dan offline, Cokelatin juga menjalin kemitraan dengan ibu rumah tangga. Saat ini, Cokelatin memiliki 67 mitra yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, termasuk kota Sampit di Kalimantan.

Tantangan dalam Berbisnis Produk Cokelat

Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi Irena dalam menjual minuman cokelat adalah persepsi masyarakat terhadap cokelat itu sendiri, seperti anggapan bahwa cokelat membuat gemuk. Irena menjelaskan bahwa penambahan gula pada makanan cokelat yang sering dilakukan adalah yang membuat berat badan naik, bukan cokelatnya itu sendiri.

Seiring dengan tren gaya hidup sehat yang semakin berkembang, semakin banyak orang yang memperhatikan kandungan produk yang mereka konsumsi. Irena menjelaskan bahwa produk Cokelatin tidak menggunakan perisa tambahan dan memiliki kadar gula yang rendah, sehingga aman untuk dikonsumsi.

Aktif Mengikuti Ajang Kompetisi Bisnis dan Bazaar

Cokelatin aktif mengikuti berbagai ajang kompetisi dan bazaar guna meningkatkan kesadaran masyarakat tentang merek ini, memperluas jaringan bisnis, serta mempelajari hal-hal baru dalam industri cokelat yang telah Irena tekuni dalam beberapa tahun terakhir.

Cokelatin berhasil meraih Juara 1 dalam Pesta Rakyat Simpedes 2021 (Jakarta) yang diselenggarakan oleh Bank BRI, serta meraih Juara 3 dalam acara Top Deals Business Matching (Jakarta), juga diselenggarakan oleh Bank BRI.

Produksi Cokelatin dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang sesuai dengan standar. Cokelatin terus menghadirkan produk baru dan mengembangkan usahanya, dengan harapan dapat semakin banyak mengenalkan cokelat asli Indonesia kepada masyarakat Indonesia pada tahun 2022

source: https://issuu.com/barecamagazine/docs/bareca_emagz_februari_2022_fa_1_/s/15052731